#gurusiana ke - 106 , 060720

Part ke 2

Setiap hari Si Meme dan Si kembar Meri selalu bermain bersama , mereka senang bermain kejar - kejaran, Si Meme suka sekali menggoda Si Kembar Meri, sering kali di kejarnya Si Kembar itu karena Si Meme senang melihat ekornya yang selalu bergoyang kekanan dan ke kiri, seolah sedang menari, apalagi larinya tidak begitu kencang.

Si Meme suka gemes melihatnya . Si kembar Meri pun demikian , jika sudah merasakan capek dia dikejar ,maka dia akan berbalik arah mengejar Si Meme , dan Si Meme pun sering ketakutan , karena di kejar oleh dua ekor anak itik yang kembar.

Ketika mereka lelah setelah saling berkejaran , merekapun beristirahat, untuk makan dan minum, Meme selalu berbagi makanan dengan Si kembar Meri itu, apapun yang Meme punya pasti Si Kembarpun merasakannya.

Suatu hari, Meme baru saja terbangun dari tidurnya, sementara kedua sahabatnya itu tidak ada di tempat , Meme pun bergegas mencarinya, trus di panggil - panggilnya lah kedua sahabatnya itu

" Meong... , meong.... , meong... meong ... ! " sambil trus berkeliling ke segala penjuru , Si Meme tak menemukan sahabatnya itu.

Si Meme tampak sedih ketika kedua sahabatnya itu tidak di temukan,wajahnya murung , matanya sendu seolah Si Meme ingin menangis, Si Meme bersandar pada sebuah kursi karena lelah mencari .

Padahal kedua sahabat kembarnya itu tak jauh dari tempat duduknya, mereka pun sengaja sembunyi karena Si Meme bangun kesiangan.

Tiba - tiba , kedua sahabatnya pun muncul dengan di hadapannya secara bersamaan , dan berbunyi pula , " Wek ... wek ... , wek .., wek ... ! "

Seolah mereka berdua sedang menggodanya , ahirnya wajah Si Meme itupun berubah, kesedihan yang tergambar di wajahnya tadi berubah seketika , menjadi rasa gemes yang ada namun Si Meme tetap tersenyum

Si Kembar Meri pun segera memeluk sahabat nya itu, dan berdiri di sebelah kanan dan kiri , Si Meme pun bahagia , dan tersenyum setelah kedua sahabatnya itu muncul dan memeluknya.

Kali ini Si Meme merasa telah di kerjain oleh kedua sahabatnya itu, kini Si Memepun bermaksud bergantian untuk mengerjainya, Si Meme berpura pura memejamkan matanya , seolah sedang menahan rasa kantuknya, dan ahirnya kedua sahabatnya pun , pergi meninggalkannya, baru beberapa langkah Si Meme bangun dam Mengejar Si kembar sahabatnya itu . Si kembar Meri pun berlari terbirit - birit dengan ekornya yang selalu bergoyang kekiri dan kekanan , hingga ahirnya mereka berdua melompat ke sungai dan berenang

Bersambung

Penulis : Juli Astuti Spd SD

GURU : SDN KADEMANGAN 1

KAB. BONDOWOSO

JAWA - TIMUR

@ stayathomnangkaan